1.どうも (doumo)
どうも artinya
terima kasih
Secara garis besar, doumo
digunakan dalam situasi serta makna sebagai berikut :
A. Sebagai kata keterangan
tambahan yang mengindikasikan pembicara atau penulis tidak bisa mendifinisikan
secara tegas/pasti tentang sesuatu hal. Misalnya dalam kalimat :
*この文のいみがどうもよくわからない 。
kono bun no imi ga doumo yokuwakaranai .
( [entah apanya] arti kalimat ini tidak bisa saya mengerti ).
–> Pembicara tidak tahu di bagian mana atau apa sebabnya dia tidak bisa mengerti.
kono bun no imi ga doumo yokuwakaranai .
( [entah apanya] arti kalimat ini tidak bisa saya mengerti ).
–> Pembicara tidak tahu di bagian mana atau apa sebabnya dia tidak bisa mengerti.
B. Digunakan saat ingin
mengekspresikan sesuatu yang bersifat negatif, misalnya kekhawatiran,
kekecewaan, kebosanan, ketidaktahuan, atau prediksi yang kurang baik. Misalnya
dalam contoh kalimat :
*このごろどうもからだのちょうしがよくないんです。
Kono goro doumo karada no choushi ga yokunain desu.
([entah apa sebabnya], belakangan ini kondisi badan rasanya kurang baik).
Kono goro doumo karada no choushi ga yokunain desu.
([entah apa sebabnya], belakangan ini kondisi badan rasanya kurang baik).
Dalam percakapan
sehari-hari, kadang-kadang orang hanya memakai kata doumo untuk mewakili
ekspresi minta maaf ataupun berterima kasih. Contoh :
*先日はどうも(ありがとうございました)。
Senjitsu wa doumo arigatougozaimashita .
((terkait sesuatu di) hari yang lalu, terima kasih).
Senjitsu wa doumo arigatougozaimashita .
((terkait sesuatu di) hari yang lalu, terima kasih).
*どうも(すみません)
doumo sumimasen.
maaf.
doumo sumimasen.
maaf.
ミラー :すみません。ユニューア.ストは どこですか。
女のひと :ユニューア.ストアですか。
あそこに しろいです
あの ビルの なかです
ミラー :そうですか。どうも すみません
女のひと :いいえ。
C.
Contoh pemakaian “doumo“ dalam situasi sehari-hari :
1. Saat Anda
akan masuk supermarket, orang di depan Anda biasanya membuka pintu
dan menahan pintu sehingga Anda juga masuk. Saat itu Anda bisa
mengatakan “Doumo…” sambil membungkukkan badan, sebagai tanda terima kasih.
2. Saat Anda secara tidak
sengaja bertemu dengan tetangga atau knalan di suatu tempat, biasanya Anda
berbasa-basi menanyakan kabar, lalu ingin berpisah. Anda bisa menggunakan
kata “Doumo…”, sebagai kata perpisahan, an dalam suasi
ini bermakna,”…saya permisi dulu”. Namun, kat ini tdak dipakai
sebagai kata perpisahan setelah pertemuan resmi atau akan berpisah dengan
orang yang dihormati seperti guru atau atasan kantor.
3. Saat Anda akan masuk elevator,
biasanya orang-orang di dalam elevator merapat untuk memberi tempat bagi Anda.
Saat itu Anda bisa mengatakan “Doumo…”, yang bermakna “terima kasih”.
4. Ketika
Anda naik sepeda atau berjalan kaki dan ada barang Anda yang jatuh tanpa Anda
sadari, lalu ada orang yang memberi tahu, maka Anda bisa mengucapkan “Doumo”,
yang dalam situasi ini bermakna “terima kasih”.
Simpulan
:
- Dalam situasi
sehari-hari, Anda bisa menggunakan kata “doumo” sebagai ekspresi terima kasih
atau untuk mengakhiri pertemuan yang “ringan” seperti di atas.
-“Doumo” adalah kata yang benri
(praktis, banyak gunanya), karena ia bisa dipakai dalam banyak situasi dan
bisa dimaknai lawan bicara secara tepat meski tidak punya arti khusus (lawan
bicara akan menyesuaikan maknanya dengan situasi yang sedang berlangsung
seperti contoh-contoh di atas).
2.だれ (Dare)
Pengunaan だれ (Dare) digunakan untuk menanyakan seseorang. Jika di artikan dalam Bahasa Indonesia menjadi
“Siapa?”
Perbedaan kata だれ (dare)dan どなた (donata)
terletak pada tingkat kesopanan dan tulisan kanjinya sedangkan artinya sama.
Untuk menjadi sebuah kalimat kata だれ (dare)
ini dapat diikuti dengan akhiran ですか (desu ka)。Contoh :
*
だれ ですか
dare dasu ka : siapa?
Kata tanya ini juga sering digunakan
dalam pola の、biasanya
berbunyi “Milik siapa?”, dalam Bahasa Indonesia bisa menjadi だれ の ですか。
*
これ は だれ の えんぴつ ですか
korewa dare no
empitsu desuka yang artinya ini pensil siapa?
だれ (dare) adalah kata tanya , dare adalah kata tanya dalam situasi
informal, berbeda dengan donata yang digunakan dalam situasi formal.
だれ (dare)
termasuk kedalam kata tanya.
3.しつれいですが (shitsurei
desu ga)
しつれいですが biasanya kata maaf/permisi yang akan digunakan pada saat akan memulai
pembicaraan. Dapat digunakan juga ketika bertanya tentang hal yang pribadi seperti nama, alamat.
Contohnya
Brian :
Shitsurei desu ga, o-ikutsu desu ka.
: しつれいですが、おいくつ ですか
Dea
: watashi wa 27 sai desu
: わたしは 27さい だす
atau
Shitsurei desu ga, onamae wa nan to
osshaimasu ka
しつれいですが、 おなまえわ なん と おっしゃいますか。
しつれいですが termasuk ke dalam ungkapan
4. ちがいます
(chigaimasu)
ちがいます artinya "tidak; salah; bukan“
Contoh kalimat
-Anata wa Dea san desu ka
あなたはデアさんですか。 Apakah anda saudara Dea?
あなたはデアさんですか。 Apakah anda saudara Dea?
Iie, chigaimasu.
いいえ、ちがいます。 Bukan
いいえ、ちがいます。 Bukan
-Kanojo wa isha desu ka.
かのじょはいしゃですか。 Apakah Dia dokter?
かのじょはいしゃですか。 Apakah Dia dokter?
Iie, Chigaimasu
いいえ、ちがいます. Tidak, salah
Dari percakapan di atas dapat di simpulkan bahwa chigaimasu adalah kata
sifat negatif yang artinya tidak, salah atau bukan.
5. どうぞ (douzo)
どうぞ artinya silahkan dalam bahasa Indonesia.
どうぞ dapat
digunakan pada saat kita mempersilahkan duduk, atau pada saat kita selesai
memperkenalkan diri. Dan mempersilahkan masuk kepada seseorang.
Contoh :
* どうぞ すわってください
Douzo suwattekudasai
yang artinya silahkan duduk
* わたしは Arif です。
watashi
wa Arif desu
ジャカルタ からきました。
Buah batu karashimashita
どうぞ よりしく おねがいします。
Douzo Yorishiku
onegaishimasu
* A : haitte
mo ii desu ka. = bolehkah saya masuk?
B : hai, haitte mo ii desu. douzo. = ya, Anda boleh masuk. silahkan!
B : hai, haitte mo ii desu. douzo. = ya, Anda boleh masuk. silahkan!
"Doozo yoroshiku
onegaishimasu" mempunyai nuansa lebih sopan dari Yoroshiku ataupun doozo
yoroshiku. Dan memiliki arti sama dengan “senang berkenalan dengan anda.”
6. これから (korekara)
こらから dalam bahasa Indonesia berarti “mulai
sekarang” atau ada pula “baru mau/akan.
Contoh :
これから、あさごはんをたべます。
Korekara asagohan o tabemasu.
“Baru mau/akan sarapan pagi.”
これから も よろいしく。
Kore kara mo yorishiku
“Mulai sekarang, aku bergantung padamu.”
これから もっと まじめに べんきょうします
Kore kara motto majime ni
benkyoushimasu.
''Mulai/dari sekarang saya akan belajar lebih serius lagi.”
''Mulai/dari sekarang saya akan belajar lebih serius lagi.”
Partikel ini sering digunakan pada saat akan melakukan sesuatu seperti
contoh di atas.
7. こちらこそ (kochirakoso)
“Kochira koso” secara
harfiah mempunyai arti “saya yang
seharusnya berterima kasih”. Atau “sama – sama”.
Contoh dalam percakapan :
A: Kore,
doozo. Omiyage desu.
これ、どうぞ。おみやげです。
Ini silakan. Oleh-oleh.
B: Watashi ni desu ka.
わたしにですか。
Untuk saya?
A: Hai, soo desu.
はい、そうです。
Iya, begitu.
B: Doomo arigatoo.
どうもありがとう。
Terima kasih.
A: Kochira koso.
こちらこそ。
Sama-sama.
これ、どうぞ。おみやげです。
Ini silakan. Oleh-oleh.
B: Watashi ni desu ka.
わたしにですか。
Untuk saya?
A: Hai, soo desu.
はい、そうです。
Iya, begitu.
B: Doomo arigatoo.
どうもありがとう。
Terima kasih.
A: Kochira koso.
こちらこそ。
Sama-sama.
“kochira koso” termasuk kedalam ungkapan.
8. あそびます (ashobimasu)
Asobimasu artinya bermain.
Asobimasu termasuk kedalam kata kerja
Asobimasu berasal dari kata asobu di dalam kamus. Asobimasu sendiri
termasuk dalam kata kerja atau dalam Bahasa Jepangnya godan.
Contoh :
Nita : Susi-san, shuumatsu wa nani o
shimasu ka
ニタ : スシさん、しゅうまつ は 何 を します か
( Susi, akhir pekan/minggu akan melakukan apa? (Ngapain?) ) XD
Susi : watashi wa uchi de bideo o mimasu
スシ : わたし は うち で ビデオ を みます
( saya nonton/melihat video di rumah )
Tokidoki tomodachi to asobimasu
ときどき ともだち と あそびます
( Kadang-kadang bermain bersama teman )
ニタ : スシさん、しゅうまつ は 何 を します か
( Susi, akhir pekan/minggu akan melakukan apa? (Ngapain?) ) XD
Susi : watashi wa uchi de bideo o mimasu
スシ : わたし は うち で ビデオ を みます
( saya nonton/melihat video di rumah )
Tokidoki tomodachi to asobimasu
ときどき ともだち と あそびます
( Kadang-kadang bermain bersama teman )
9. 。。。でございます
(…
de gozaimasu)
。。。でございます memiliki
arti sama dengan desu. Desu sendiri memiliki arti, ada beberapa pendapat yang
mengatakan bahwa kata desu tidak mempunyai arti, namun ada juga yang
membantahnya karena jika terdapat dalam sebuah kalimat, kata desu bisa berarti
"adalah" atau bisa juga "saya“.
Akhiran desu merupakan struktur
kalimat umum dan sederhana dalam bahasa Jepang, diucapkan cukup dengan
"des" atau menghilangkan huruf u di belakang kata desu.
Contoh :
* Shinta
desu = saya Shinta,
* Kore wa inu desu = ini adalah
anjing.
Dapat disimpulkan pula desu adalah partikel yang sering diucapkan di
akhir kalimat.
10.きょうし (Pengajar)
きょうし adalah guru/pengajar (sebutan untuk diri sendiri)
Berbeda dengan sensei, jika sensei sebutan untuk orang lain.
Contoh kalimat :
* わたし は きょうし です
Watashi wa kyoushi desu
Saya seorang pengajar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar